Sejak saya duduk di bangku kelas 4 SD, guru-guru sudah memberikan pengarahan kepada anak-anak tentang SMP mana yang akan dipilih ketika lulus. Awalnya, saya tida tertarik pada SMP 75, karena bangunannya yang sempit. Di samping itu, jarak antara rumah saya dengan SMPN 75 cukup jauh.
Guru saya selalu berkata bahwa SMPN 75 termasuk SMP Unggulan. Orang tua sayapun menyuruh saya untuk masuk ke SMPN 75. Semakin lama, tumbyuhlah keinginan dalam benak...